- Herbert 1: mana yang lebih penting, hukum agama atau hukum negara?
- Herbert 2: kalo hukum negara hanya mengatur antara yang legal dan ilegal. sesuatu yang salah bisa saja legal di mata hukum negara. kalo hukum agama mengatur mana yang baik dan tidak baik, benar dan salah. tapi kalo penafsiran hukum agama diartikan secara harafiah doank, maka hukum agama bakal ketinggalan jauh. contohnya mengenai cukai, di agama mereka tidak mendapat konotasi yang baik, tapi sekarang kan berbeda. cukai sekarang dan yang lalu berbeda. hukum agama juga berbeda-beda antara yang satu dan yang lain. sering kali agama dan hukum negara bersinggungan. ada yang hilang bila salah satu diacuhkan, tapi terkadang memang sering bersinggungan. jadi mana yang lebih utama?
- iblis hitam: dear Herbert. kau terlalu fokus pada urusan agama dan negara sehingga melupakan hakekat hukum. hukum itu berguna agar kehidupan manusia menjadi lebih baik (kehidupan antar manusia dan juga hubungan manusia dengan Tuhan), baik hukum agama maupun negara.jadi intinya mana yang lebih baik bagi manusia menjadi lebih utama dibanding yang lain.bukankah manusia itu sendiri lebih penting dari agama dan negara?
- apakah gunanya agama atau negara jika tidak ada manusianya?
- untuk siapakah keduanya itu jika tidak ada manusia?
Translate
Senin, 14 Januari 2013
agama dan negara
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar